Naik Turunnya Pendapatan perkapita masyarakat di
Negara Kesatuan Republik Indonesiadan semakin tingginya frekuensi arus
perdagangan global, tentu telah membuat kemajuan diberbagai sektor pembangunan
tidak terkecuali pertanian. pertanian telah membuktikan tahan terhadap krisis
globa.
Sumber Sinar Tani Edisi tanggal 11 -17 juni 2014
NTP atau Nilai Tukar Petani secara nasional pada Mei 2014 mencapai 101,88 atau
meningkat 0,08 %, NTP hanya memaparkan secara global tentunya NTP
masising-masing petani berbeda-beda dan juga petani didaerah yang berbeda
tentunya NTP nya berbeda pula beberapa faktor tentunya yang membedakan
diantaranya jumlah skala usaha pertanian atau luas lahan yang dimiliki, jenis
usaha pertanian apakah tanaman, peternakan atau perikanan tanaman juga dibagi
menjadi tanaman holtikutra atau sayuran, tanaman buah-buahan dan tanaman
tahunan atau perkebunan.. begitu juga peternakan ada peternakan unggas kecil
unggas besar, ruminansia kecil dan ruminansia besar.
Masyarakat khususnya petani siap atau tidak siap
pasti menjadi salah satu komunitas atau suatu elemen yang ikut tergabung
didalamnya, apakah sarana prasarana, jalan jembatan agro market atau pasar
pertanian telah mendukung tentunya semua harusnya sudah ada plan yang terarah
dan terukur... tergabung dalam komunitas asean semoga dapat membuka
action-action pelaku usaha dibidang pertanian untuk memasarkan produk-produk
lokal asal petani sehingga ekonomi pmasyarakat petani indonesia dapat terangkat
seiring makin luasnya pasar dan harapan nya tentu produk tersebut dapat
bersaing dipasaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar